


Pengajar juga diajak untuk memeriksa kembali konsep awal pelatihan keterampilan dasar konseling agar dapat digunakan di dalam pembelajaran mata kuliah yang terkait dengan pengembangan keterampilan dasar konseling ini. Hal ini menunjukkan bahwa pengajar dalam mata kuliah yang mengajarkan kemampuan ini harus lebih memberikan penekanan terhadap pemahaman konseptual daripada hanya langkah-langkah prosedural saja. Masih banyak poin-poin konsep yang hanya dipahami oleh sejumlah kecil peserta tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penguasaan konsep attending, questioning, observing dan responding masih belum memuaskan. Temuan-temuan positif dan negatif dijabarkan secara hati-hati.

Artikel ini melaporkan hasil pengukuran aspek kognitif keterampilan dasar konseling dari 205 mahasiswa dan alumni Program Studi Bimbingan dan Konseling di Aceh. Oleh karena itu penguasaan keterampilan ini merupakan salah satu tujuan inti dalam program pendidikan sarjana bimbingan dan konseling selain penguasaan berbagai teori dalam konseling dan praktis penyelenggaraan layanan bimbingan dan konseling dalam seting sekolah dan luar sekolah. Keterampilan dasar konseling adalah modal awal bagi mahasiswa calon konselor untuk dapat mengembangkan kemampuan kerjanya terutama dalam layanan konseling baik konseling individu maupun konseling kelompok secara berkelanjutan.
